Selasa, 02 November 2021

27

Suara Kecil Dari Pelosok Desa karya Luthfita Chairani Fatihah

Aku hanyalah seorang gadis dari pedalaman

Nan sangat jauh pada kota keramaian

Sekolahku memang tak punya luasnya lapangan

Fasilitas pun jauh dari kata kemewahan


Namun, ku tetap merasa belajar nyaman

Bersama kawan, bersendu gurau

Ibu guru datang dari seberang perkampungan

Demi menjadikan kami tunas bangsa yang kelak berkilau


Kami tak perlu beralaskan kasut elok tuk pergi sekolah

Toh juga, akan kotor di sepanjang perjalanan

Mendaki dan menuruni bukit, melewati hamparan sawah

Lelah, namun timbul sendiri rasa kebahagiaan


Konon katanya tuntutlah ilmu sampai ke negeri Cina

Tapi bagiku memasuki jenjang dasar saja sungguh perjuangan

“Untuk apa melanjutkan sekolah? Hanya menghabiskan biaya dan tenaga!”

Cakap orang tua bermaksud agar anaknya bekerja saja


Zaman memang sudah berubah

Namun yang susah tetaplah susah

Sungguh sedih, para petinggi hanya menengok kota sahaja

Bahwa ini bukti nyata pendidikan belum merata


Puisi karya Luthfita Chairani Fatihah

Instagram: @luthfitacf

27 komentar:

  1. Puisi nya relate banget sama kondisi pendidikan di Indonesia sekarang. Isi nya dalem banget, tapi dikemas secara ringan oleh penulis. Keren sih menurut ku, dan puisi-puisi seperti ini yang seharusnya bisa sampai di mata para petinggi, agar kelak dapat memperbaiki sistem pendidikan yang ada di negeri ini

    BalasHapus
  2. puisinya relate dengan pendidikan Indonesia saat ini, khususnya di daerah pedalaman, miris namun memang itu kenyataannya.. puisinya kereeen 👍

    BalasHapus
  3. Waahhh bagus sekali!!! suka banget cara luthfita memilih diksi untuk menggambarkan suasana yang ingin diciptakan. pesan yang terkandung juga bagus dan relate sama kondisi pendidikan saat ini. keren, good luck!

    BalasHapus
  4. Kereenn bangettt, related sama keadaan sekolah2 yang tertinggal di pelosok desa

    BalasHapus
  5. wohoooo keren bgtt!! makna dari puisinya bagus, langsung bisa di tangkap dan di mengerti, mantappp!🤩🤩

    BalasHapus
  6. MasyaAllah banget puisinyaaaa. Menyuarakan penerus-penerus bangsa di pelosok yang terlupakan. Mengingatkan diri, kalau mereka yang harus melewati banyak tantangan untuk menempuh pendidikan dasar dan membuat diri ini lebih bersyukur karena dilimpahkan banyak kemudahan.

    BalasHapus
  7. Kerennn!! Sesuai bgt sm kondisi anak² Indonesia khususnya di pedalaman huhu. Semangatt trss yaa!!

    BalasHapus
  8. Keren bangettt 😍 sangat related

    BalasHapus
  9. wahhhh mantap! majulah pendidikan bangsa!

    BalasHapus
  10. relate bangettttt semoga pendidikan indonesia bisa lebih majuuu

    BalasHapus
  11. Keren banget maknanya! Pemilihan diksinya juga semakin buat puisi ini menyentuh sekali! Semangat terus Luthfita!

    BalasHapus
  12. bagus banget puisinya, sangat menyentuh hati, semangat luthfita !

    BalasHapus
  13. Bagus banget karyanya, lebih bagus lagi kalo beli PO kita, yuk kepoin ig @sip.sandi kita lagi buka open PO nih siss

    BalasHapus
  14. Baguss banget karyanyaaa, semangatt teruss!!!

    BalasHapus
  15. Wihhhh bagus bangett puisinya, maknanya sesuai sama keadaan pendidikan Indonesia. Pemerintah perlu membenahi ketertinggalan pendidikan di desa, jangan hanya menuntut output anak bangsa berkualitas jika fasilitas penunjang belajarnya saja tidak dibenahi. Keren fitaaa, semangatt

    BalasHapus
  16. keren bgt dan sesuai dgn kondisi skrg puisinya,mantap

    BalasHapus
  17. Puisinya bagus bangettt! Pemilihan katanya tepat, makna nya juga sangat mencerminkan kondisi saat ini. Keren!💯

    BalasHapus
  18. Kerennn bangetttt luthfitaa puisinyaaa , maknanyaa terasaaa bgt merinding bacanyaa tapiii kerennnn lohhh semangatt terusss berkaryaa yaaa😍😍

    BalasHapus
  19. kereenn����
    isinya cocok banget untuk mendeskripsikan situasi saat ini

    BalasHapus