Selasa, 02 November 2021

132

Melukis Warna dengan Tulisanku karya Aura Firda

“Halo kak, saya sebagai narahubung dan pembawa acara ingin mengingatkan kembali tentang

seminar sore nanti akan dilaksanakan sesuai jadwal ya. Kami ingin memastikan juga, kakak sebagai

narasumber tidak ada masalah untuk mengisi jadwal nanti kan, kak?”

“Iya, kak. Saya ingat dengan acaranya. Untuk sore nanti saya juga sudah meluangkan waktu, jadi

saya pikir tak ada masalah untuk nanti.” Ucapku

“Baik, kak. Kalau begitu saya tutup ya telponnya. Sampai bertemu lagi di virtual meeting nanti….”

Aku sekarang bekerja sebagai asisten sutradara. Cita-citaku dulu selagi kecil adalah menjadi aktor

yang memerankan peran utama. Bagiku, pemeran utama dalam film sangat keren, hidupnya enak,

dan kebanyakan pemeran utama selalu mendapat kebahagiaan/ kemenangan yang menghampiri

dirinya di akhir cerita. Dulu pun aku sempat mengutarakan keinginanku ini pada ibu. Saat itu aku

ingat masih berusia 11 tahun.

“Bu, aku ingin menjadi aktor yang hebat seperti dia di film ini.” Ucapku sambil mengacungkan

telunjuk ke arah televisi yang sedang ditonton bersama di ruang tamu.

“Wah, apakah anak ibu juga ingin menjadi orang hebat seperti dia ini kelak?”tanya ibuku

“Iya bu. Aku membayangkan ingin hidup mewah, dimana kemauan kita seluruhnya bisa dengan

mudah terwujud. Tinggal di rumah besar dan melakukan apapun tanpa memikirkan uang. Pasti

mudah jika hidup seperti itu. Aku ingin merasakannya walaupun bukan di dunia nyata tak apa di

dunia film saja asal akulah yang menjadi tokoh utamanya, hehehehe”

“Hahahah, nak.. Kamu ini tidak tau ya jadi aktor itu juga sangat sulit. Mereka harus diseleksi dulu

untuk bisa memainkan peran utama seperti itu. Banyak sekali yang bersaing untuk menjadi

pemeran utama dan sangatlah susah karena kita harus bersaing degan mereka yang pasti punya

bakat bagus dalam berakting sehingga mereka pun berani untuk mengikuti audisi tersebut. Menjadi

aktor juga tidak segampang itu, kan? Terlebih lagi, itu juga pekerjaan yang mengharuskan kita

untuk berpenampilan menarik.”

Bila mengingat itu, aku selalu saja menginginkan sesuatu yang ada di dunia ini dapat dilalui dengan

mudah dan seru seperti yang ada di film, cerita novel, komik, ataupun sebagainya. Namun, sesuatu

yang kita impikan pada kenyataannya tak semua bisa di dapat dengan berbagai alasan. Aku juga tak

memiliki dukungan penuh dari orang tuaku untuk mengejar cita-cita lamaku itu.

Hingga suatu hari saat aku sedang berjalan-jalan seorang diri ke danau, aku berhenti dan duduk di

tepi berbatu. Aku ingat saat itu danau sedang tidak ramai, hanya kurang dari 10 orang saja yang ada

di sana sekiranya termasuk diriku.

“Dek.. kamu sedang apa di sini?” tanya pria yang nampaknya sudah paruh baya

“Aku sedang melihat – lihat saja disini, aku terlalu bosan di rumah.”

“Oh.. seperti itu. Bapak kesini juga untuk melihat-lihat pemandangan untuk mencari gambar

refrensi.” Ucap bapak tersebut sambil mencoret-coret kertas yang ada di tangannya

“Hmmm.. bapak daritadi saya perhatikan membawa kertas gambar. Memangnya untuk apa ya

pak? Apa hobi bapak menggambar?”

“Iya, hobi bapak menggambar sejak kecil.” Jawabnya tersenyum. Kemudian ia melanjutkan lagi

perkataannya. “Bapak tidak pernah suka dengan pelajaran matematika dulu. Bapak ingat dulu

waktu bapak SMP pernah asik menggambar sendiri saat guru sedang menjelaskan, kebetulan

bapak juga bukan duduk di bangku depan saat itu jadi ada kesempatan buat coret-coret kertas, deh.

Yah.. walaupun bapak akhirnya kena tegur sih ujung-ujungnya karena lengah, hahahaha. Memang

itu tidak patut ditiru, alasan bapak melakukan itu agar bapak tidak tertidur saja. Mendengarkan

guru membahas rumus yang sulit membuat bapak mengantuk, hahahah.”

“Oh, begitu ya pak. Memangnya menggambar itu sangat membuat bapak senang ya?”

“Saya suka menggambar. Menggambar membuat saya menikmati kehidupan, saya bisa

menuangkan segala pemikiran/ ide yang ada di benak saya. Awalnya, saya selalu diremehkan

karena hanya mempunyai hobi seperti ini. Namun, karena saya serius lambat laun hobi saya pun

bisa dijadikan pundi-pundi uang. Awalnya saya hanya buruh harian di usaha rumah tangga yang

membuat kerajinan keramik. Ya, seperti yang adik lihat di daerah Purwakarta ini banyak sekali

pengrajin keramik. Desa kita memang terkenal dengan hasil plered nya hingga ke berbagai daerah.

Hampir 7 tahun saya dulu bekerja menjadi buruh orang. Saya akhirnya memutuskan untuk

membuat usaha kerajinan keramik sendiri. Saya mencoba untuk menambah variasi dengan

memberi lukisan di keramik agar terlihat lebih cantik. Tak saya sangka berkat bantuan pemasaran

anak saya menggunakan internet, dagangan saya bisa disukai dan laku hingga ke luar negeri. Di

luar negeri banyak konsumen yang menyukai hasil karya yang unik. Memang tak semudah itu

awalnya, kira-kira usaha saya baru bisa dibilang berjalan stabil setelah 3,5 tahun lamanya.

Awalnya saya hanya mempekerjakan 2 orang pekerja karena peminatnya juga sedikit, mungkin

saat itu pernah hanya laku kurang dari belasan barang untuk sebulannya. Bapak sempat sedih dan ingin menyerah. Namun, istri bapak selalu mencoba untuk menyemangati dan membantu untuk

mempromosikan dagangan. Dibantu juga oleh anak-anak saya. Anak saya ada 2. Saat itu mungkin

masa tersulit bagi saya karena untuk makan pun sangat susah. Tetapi, sekarang semua itu berbuah

manis juga akhirnya. Saya bangga atas pencapaian saya yaitu bisa mempekerjakan lebih banyak

karyawan yang tadinya pengangguran di desa. Mereka yang tidak mempunyai basic membuat

kerajinan ini pun saya ajari terlebih dulu awalnya, sampai lama kelamaan lihai karena sudah

terbiasa. Hahah, yang tadinya hanya hobi bisa bermanfaat juga kan rupanya.”

Aku menyimak cerita bapak ini dan sedikit kagum karena bisa berhasil di jalan yang ia inginkan.

“Oh ya dik, bapak ingin bertanya kamu ini masih sekolah kah?” tanya bapak itu

“Iya pak, tapi sekarang lagi liburan dan selama liburan ini tak ada kegiatan yang ku lakukan. Aku

juga bingung sih harus apa ehehe.”

“Wah, begitu ya dik. Memangnya kamu tidak punya hobi?”

“Hmmm, hobiku menonton film dan membaca. Dulu sempat berpikir ingin menjadi aktor tapi

sepertinya saya tidak yakin, tidak percaya diri juga. Saya ingin sekali menjadi tokoh utama di filmfilm

dan merasakan hidup enak di film itu seperti apa. Saya selalu membayangkan hal itu. Kalau

dipikir - pikir, mungkin kerjaan saya hanya bisa berhalusinasi untuk hidup enak dan mudah.”

“Dik, kenapa kamu tidak mencoba saja menulis cerita? Anggap saja bila kamu tidak bisa menjadi

aktor yang memainkan film, tapi kan kamu yang membuat cerita tersebut. Siapa tahu hal-hal yang

ada di imajinasimu itu bisa menjadi ide yang bagus untuk sebuah cerita.” Ucap bapak itu.

Dari pertemuanku dan bapak itu, aku berpikir untuk mencoba menulis saat itu. Aku juga ingat

bahwa semenjak SD sudah sering sekali menulis pengalaman-pengalamanku dalam sebuah binder.

Kenapa aku tak menekuni dunia penulisan saja? Mungkin itu hobiku juga yang belum diasah. Dari

situ, perlahan aku mulai menekuni dunia tulis menulis. Aku menciptakan banyak cerita melalui ideide

yang ada di dalam pikiranku. Aku membuat warnaku sendiri dengan tulisanku. Tak terasa

banyak sekali tulisan yang sudah kubuat. Aku berpikir untuk mengirim ceritaku ke berbagai

penerbit saat berusia 14 tahun. Hingga saat itu hasil tulisanku sudah ada yang berhasil diterbitkan

walaupun tidak banyak. Aku tak berhenti menulis pada saat itu dan tetap melanjutannya hingga

sekarang.

Aku mengikuti forum penulisan yang ada di internet. Aku belajar banyak dari orang-orang hebat

yang memberiku lebih banyak inspirasi. Berkat mereka pula aku bisa menciptakan karya yang lebih

bagus. Aku senang sekali dengan jalanku ini, aku merasa telah menemukan sesuatu yang baru yang membuatku bahagia yaitu dengan menuangkan segala kreativitasku melalui tulisan. Kreativitas itu

lahir dari kemampuan setiap individu melalui penemuan menariknya untuk mengahadapi

permasalahan-permasalahan yang terjadi dalam kehidupan. Aku ingat ketika beberapa tahun silam,

ibuku meninggal dan ayahku sempat stress atas kepergian ibu. Aku meyakinkan ayah untuk tetap

semangat menjalani kehidupan. Aku pun juga sedih, aku membuat banyak karya tulisan, satu

diantaranya juga terdapat kisah hidup yang sedang ku jalani saat itu. Lalu, aku sangat bersyukur

karena saat itu novel karyaku banyak disukai orang hingga dijadikan film. Akhirnya aku bisa

membuat ceritaku sendiri dan dinikmati oleh orang banyak. Aku memperoleh keuntungan juga dari

karyaku. Aku sekarang mulai banyak menerima panggilan untuk mengisi acara motivasi serta

webinar untuk mengajak anak muda menulis. Saat masa pandemi datang, aku mencoba untuk

membuat forum penulisanku sendiri. Forum yang kubuat ini dimaksudkan untuk menumbuh

kembangkan kreativitas anak muda yang terpendam. Aku hanya berharap melalui forum yang

kubuat, aku dapat melahirkan semangat agar anak-anak muda menjadi lebih produktif dan memiliki

arahan dalam hidupnya. Mereka tidak boleh menyia-nyiakan waktu yang ada. Pandemi bukan

alasan untuk bermalas-malasan. Justru karena banyak waktu luang yang ada akibat di rumah saja,

aku berharap banyak orang yang mengembangkan ide kreativitasnya yang terpendam supaya dapat

berguna untuk kedepannya.


Cerita Pendek karya Aura Firda
Instagram: @auraf.rdd

132 komentar:

  1. Kereen bangett semangatt ra 🎉🤗

    BalasHapus
  2. Tema cerpennya menarik banget... Dan aku setuju kak, mudah mudahan para pembaca lainnya juga ikut terinspirasi untuk terus mengembangkan minat dan bakatnya di kemudian hari (●'▽'●)ゝ

    BalasHapus
  3. bagusss banget ceritanyaaa, related buat orang-orang yg suka halu, jadi penulis ajaa... kerennnn

    BalasHapus
  4. Bagus dan menarik cerpennyaa, terus semangat min ditunggu karya selanjutnya yaa…

    BalasHapus
  5. huaaaa maa syaa Allaah kecehhh, mangattt auraa😊

    BalasHapus
  6. ceritanya bagus kak, dibacanya seruuu

    BalasHapus
  7. Masya Allah keren bngt Ra😍

    BalasHapus
  8. wah jdi semangat buat trusin bkt gambar. bagus ceritanya.

    BalasHapus
  9. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  10. bener mumpung masi pada muda masi banyak watu yg bisa dimanfaatkan Semangat berjuang. semangat juga utk aura

    BalasHapus
  11. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  12. Ceritanya bagus, alurnya kece

    BalasHapus
  13. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  14. Related bgt ya dengan kehidupan yang kita semua hadapi saat ini dan benar banget! jangan jadikan pandemi ini sebagai penghalang guys, tetap produktif dan semangat!

    BalasHapus
  15. Keren bangettttt, relate sama kehidupan yang sekarang :')) Semangat! Jangan sampe pandemi jadi penghalang jalan kita. Semangat juga untuk penulis,sangat menunggu karya terbarunyaa❣️

    BalasHapus
  16. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  17. Cerita yang bagus, mudah mudahan menjadi infirasi dan penyemangat untuk Anak anak yang mempunyai cita cita untuk hidup lebih baik

    BalasHapus
  18. Bagus ceritanya , keren❤️

    BalasHapus
  19. wahhhh kerennn, cerita yang dibawakan menginspirasi��

    BalasHapus
  20. Kerennnnn, cerita nya ❣️ semangat terus untuk karya nya❤️

    BalasHapus
  21. jujur bagus banget trus related bgt sama aku, semangatt terus ya kak <3

    BalasHapus
  22. keren dan bagus ceritanya Aura❤

    BalasHapus
  23. Bagus pesannya yg disampein juga dapet, ceritanya realistis, alurnya oke jd gak bosen. Smngtttt terus yak

    BalasHapus
  24. Cerita nya keren abis semangat trus ya aura

    BalasHapus
  25. Menarik, cerita nya ga bikin bosen

    BalasHapus
  26. MasyaAllah aura keren 🥰🥰

    BalasHapus
  27. Ceritanya bagus banget kak, terus berkarya dan menarik juga buat di baca terus berkarya kak❤️

    BalasHapus
  28. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  29. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  30. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  31. Ceritanya apik enak dibaca, alur maju mundurnya jelas, seruu gak bosen bacanya, dan pesannya bagus banget cocok sama keadaan sekarang, semangat buat penulis..

    BalasHapus
  32. MasyaAllah keren bangettt cerita nyaaaa .. bahasa nya bagus gampang di cerna dan dimengerti .. Sukses dan semangat teruss yaa bikin cerita nya nyaaaa

    BalasHapus
  33. Masyaallah keren bgt aura ceritanya 👍🏻👍🏻 semangat

    BalasHapus
  34. cerpennya bagus au, lanjutkan karyanyaa yaa. semangat

    BalasHapus
  35. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  36. bener banget ra sesuai sama keadaan kita sekarang, temen temen disekitar bukannya dukung malah ngajak males malesan kadang. fix harus mulai dari diri sendiri

    BalasHapus
    Balasan
    1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    2. Ttplah semangat apapun keadaanyyaaa😭😭😭🙌🤣🤣🤣

      Hapus
  37. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  38. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  39. Keren say.. semoga kedepannya lebih maju dan tambah semangat 👍

    BalasHapus
  40. Mantap dan mudah di cerna 👍👍👍 terus berkarya

    BalasHapus
  41. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  42. Tulisan yang mencerahkan, bagaimana hoby ditekuni sehinggaa bermanfaat untuk kehidupan.

    BalasHapus
  43. Tema cerpennya menarik banget,bisa jadi inspirasi pembaca yang lain untuk terus mengembangkan minat dan bakatnya sehingga berguna untuk diri juga orang lain, tetap semangat

    BalasHapus
  44. Bagus, alur cerita yg mengasikkan ..
    Suksess yaa ...

    BalasHapus
  45. baguss ceritanyaa, ditunggu karya yang lainnya yaa

    BalasHapus
  46. suka banget sama jalan ceritanya

    BalasHapus
  47. Bagus banget cerita nya , very good

    BalasHapus
  48. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  49. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  50. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  51. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  52. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    3. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    4. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
  53. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  54. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  55. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  56. azekkk cerpennya aura menginspirasi!

    BalasHapus
  57. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  58. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  59. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  60. menarik dan bagus ceritanya. amazing

    BalasHapus
  61. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  62. Menarik dan bermakna bangett ra ceritanya

    BalasHapus
  63. cerpennya bagus ka, di keadaan yang begini apa apa juga pasti bakalan dituntut untuk jadi benar, sampe kadang kita lupa apa yang kita mau pada awalnya atau bahkan bisa pupuskan. Thanks A Lot banget ka cerpennya, semoga bisa menginspirasi yang lain juga ya, bagi para pembaca.. semangatttt

    BalasHapus
  64. Cerpennya bagus, pesan yang ingin disampaikan penulis juga tersampaikan dengan baik

    BalasHapus
  65. bener, kita gak akan tau kedepannya gimana yang bisa kita lakuin sekarang adalah usaha yang bisa buat kita maju kedepannya, kalo yakin lanjutin. baguss kaaa cerpennyaaa

    BalasHapus
  66. Keren cerpennya raa semangat

    BalasHapus
  67. mantap auraaa cerpenya. Pesan penulisa tersampaikan, semoga terus berkarya ya kedepannya

    BalasHapus
  68. Cerpen yang bagus, salam untuk penulis. Dan benar kesuksesan tidak bisa diraih tanpa ada pengorbanan dan usaha semangat nih buat yang muda

    BalasHapus
  69. Baguss auraa cerpennya, semangat terus berkarya ya

    BalasHapus
  70. Menarik sekali cerpennya aura, semoga bisa menginspirasi yang baca dan berkah

    BalasHapus
  71. Auraaa bagussss cerpennya semangat yaaa, semoga kedepannya terus berkarya.. Hwaiting

    BalasHapus
  72. Cerpen yang menarik, pesan pengarang juga tersampaikan. Salam buat penulis, semangat yaa auraa

    BalasHapus
  73. mantap auraaa cerpennya, semoga terus berkarya ya kedepannya xixixi ditunggu

    BalasHapus
  74. Wahhh asek bgt ceritanya, semangat yaa

    BalasHapus
  75. Lanjutkan ka, ceritany bgus❤👍

    BalasHapus
  76. Totemo Yoi hanashi, sore ga daisuki

    BalasHapus
  77. ceritaaanya realistis, sukaa

    BalasHapus
  78. bagus bgttt ges, menang ya. aamiin

    BalasHapus
  79. woohhh mantep si inii!!! ��

    BalasHapus